Tekanan darah rendah atau hipotensi

Tekanan darah rendah atau hipotensi (Hypotension) adalah kondisi yang berlawanan dari Hypertension atau tekanan darah tinggi. Keduanya memiliki komplikasi dan resiko yang sama. Komplikasi yang sering muncul adalah stroke (kelumpuhan).

Tekanan darah rendah atau hipotensi

Penyakit tekanan darah rendah ini merupakan penyakit bawaan atau turunan dari orang tua. Tekanan darah rendah yaitu dibawah 90/60 mmHg.

Penyebab Darah Rendah
1. Pendarahan
2. Pelebaran pembuluh darah karena infeksi yang meluas
3. Volume darah yang berkurang, seperti pada diare
4. Penurunan curah jantung
5. Vasodilatasi pembuluh darah
Ciri-Ciri Darah Rendah
a. Nyeri dada
b. Napas pendek
c. Denyut jantung ireguler
d. Demam
e. Batuk berdahak
f. Diare
g. Muntah
h. Penurunan kesadaran

Pada umumnya seseorang yang menderita hipotensi biasanya mempunyai harapan hidup lebih lama dibandingkan dengan penderita tekanan darah tinggi. Menurut penelitian, penderita hipotensi sejak kecil usianya lebih panjang dan lebih sehat. Namun hipotensi akan menjadi masalah pada mereka yang terkena ketika usia dewasa, sementara sebelumnya mereka terlihat sehat. Tekanan darah yang terlalu rendah membuat darah tidak dapat dipompa ke seluruh tubuh, akibatnya tubuh akan kekurangan nutrisi dan Oksigen. Lama-lama sel-sel tubuh kekurangan oksigen yang dapat menyebabkan kematian jaringan.

Pada penderita hipotensi disarankan untuk mengkonsumsi garam, namun belum diketahui dengan pasti apakah mereka diperbolehkan mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi karena belum jelas apakah kolesterol dapat meningkatkan tekanan darah atau tidak. Seperti kita ketahui makanan seperti daging kambing merupakan makanan yang harus dihindari untuk penderita tekanan darah tinggi atau hipertensi. Namun makanan ini tidak mudah dianjurkan untuk penderita hipotensi.

Untuk mengatasi tekanan darah rendah (hipotensi) secara tradisional, banyak resep yang bisa digunakan, diantaranya :

Bahan-Bahan :
– 1/2 gelas madu
– 2 ibu jari jahe segar
– Kacang secang secukupnya
– 1 sendok teh bubuk kapulaga
– 1 sendok teh bubuk kayu manis
– 500 cc air

Cara Pemakaian :
– Jahe dikupas dan dipotong
– Lalu kayu secang, kapulaga, kayu manis dan potongan jahe direbus dalam 500 cc air
– Diamkan hingga tersisa 250 cc
– Hasil rebusannya disaring dan diambil airnya
– Setelah hangat, masukkan madu sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata
– Ramuan ini diminum 3 kali sehari
– Masing-masing 1/4 gelas
– Lakukan sampai tekanan darah normal