Cara Mengatasi Penyakit Darah Rendah Atau Anemia – Dimana keadaan ketika tekanan darah rendah
arteri lebih rendah dan dibandingkan normal dan biasanya disebut dengan
tekanan darah rendah. Pada saat darah mengalir melalui arteri makan
darah akan memberikan tekanan pada dinding bakteri, tekanan itulah yang
di nilai sebagai ukuran kekuatan aliran darah yang biasa juga disebut
dengan tekanan darah rendah.
Secara umum darah rendah yang dialami
oleh setiap orang bisa berbeda diantaranya satu penderita dan penderita
yang lainnya. Akan tetapi memang ada beberapa yang menjadi faktor utama
seseorang bisa mengalami tekanan darah rendah. Berbeda dengan halnya
hipertensi atau tekanan darah tinggi, sebagian besar orang menganggap
hipotensi atau tekanan darah rendah ini sebagai mesalah kesehatannya
yang biasa.
Hal ini terjadi karena informasi mengenai gejala hipotensi
masih belum sepenuhnya diketahui oleh masyarakat awam. Bahkan gejala
yang akan muncul sering diartikan sebagai dehidrasi atau kekurangan
cairan. Padahal jika penderita tekanan darah tinggi tidak segera
mendapatkan pengobatan, resikonya yang paling berbahaya adalah kematian.
Terhambat
atau terbatasnya jumlah darah yang mengalir ke otak dan organ vital
lainnya sperti ginjal dapat terjadi jika tekanan darah terlalu rendan,
sehingga dapat menyebabkan kepala pusing, tubuh juga akan terasa tidak
stabil atau goyah bahkan kehilangan kesadaran. Ada dua ukuran yang basa
digunakandalam tekanan darah rendah, yaitu tekanan sistolik (bilangan
atas) dan tekanan diastolik (bilangan bawah). Tekanan darah yang normal
adalah antara 90/60 dan 140/90. Penderita hipotensi memiliki tekanan
darah di bawah 90/60, sedangkan jika tekanan darah di atas 140/90 makan
orang tersebut menderita penyakit hipertensi.
Gejala Tekanan Darah Rendah
Tidak semua yang mengalami hipotensi
akan merasakan gejala tersebut. Namun, kondisi hipotensi juga tidak
selalu memerlukan perawatan. Jika tekanan darah rendah, kemungkinan
besar daoata menimbulkan gejala seperti :
- Mual
- Lemas
- Kelelaha bahkan sampai pingsan (sinkop)
- Sering pusing kepala
- Jantung berdebar kencang atau tidak teratur
- Pandangan buram
- Kehilangan keseimbangan atau merasa goyah
- Dingin, berkeringat,kulit pucat
- Depresi
Jika
mengalami gejala hipotensi maka sebaiknya anda segera duduk atau
berbaring, minum air putih, dan menghentikan semua kegiatan yang anda
lakukan untuk mengatasi darah rendah. Gejala tekanan darah akan segera
hilang setelah beberapa saat. Jika sering kali mengalami gejala
hipotensi, langkah sebaiknya temui dokter untuk mengatasi darah rendah
dan untuk mengukur tekanan darah anda dan memeriksakan apakah penyakit
itu bisa menyebabkan timbulnya gejala tekanan darah rendah.
Penyebab Tekanan Darah Rendah
Penyebab
darah rendah bisa datang dari obat yang kita konsumsi atau pun faktor
lainnya yang menjadi darah rendah. Beberapa di antaranya faktor yang
mengakibatkan seseorang mengalami darah rendah :
- Menderita penyakit yang serius
Jika
memiliki penyakit yang akut, biasanya tekanan darah akan dicek dan
diawasi secara teratur untuk melihat beberapa penyakit serius yang di
derita tersebut. Penyakit lainnya yang dapat menjadi faktor yang
mengakibatkan darah rendah adalah penyakit jantung atau serangan jantung
yang mendadak. Ini dikarenakan pada kedua penyakit tersebut terjadi
kondisi di mana jantung kemampuan untuk memompa darah keseluruh tubuh
kita.
- Ganguan Neurologis
Gangguan
neurologis seperti misalnya penyakit Parkinson merupakan penyakit yang
menyebabkan kondisi dimana yang mempengaruhi sistem syaraf. Sedangkan
tekanan darah rendah sendiri terjadi jika bagian sistem syaraf yang
dinamakan sistem syaraf otonom sudah terganggu. Sistem syaraf otonom
yang merupakan bagian sistem syaraf yang mengontrol fungsi tubuh seperti
berkeringat dan sistem pencernaan. Sistem syaraf ini juga memiliki
fungsi lain yakni untuk melebarkan serta menyempitkan pembuluhdarah di
dalam tuubuh. Sehingga jika terjadi masalah atau gangguan pada sistem
syaraf otonom pembuluh darah bisa tetap dalam kondisi melebar an tidak
dapat menyempit kembali, hal yang terjadi tekanan darah menjadi rendah.
- Anemia
Anemia
merupkan penyakit kekurangan darah dimana hemoglobin di dalam tubuh
dalam jumlah angka normal. dan dalam hal ini dapat dipastikan tekanan di
dalam tubuh juga menjadi sangat rendah.
- Kehamilan
Kehamilan
bisa menjadi penyebab tekanan darah rendah karena ketika hamil sistem
pendarahan darah pada wanita akan mengalami peluasan yang mengakibatkan
tekanan darah cenderung menurun. Tekanan darah rendah akibat kehamilan
sebenarnya cukup normal, tekanan darah ini akan kembali setelah
persalinan selesai.
- Syok septic dan sindrom syok toxic
Penyakit
yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang disebut dengan syok septic
dan sindrom syok toxic. Bakteri tersebut menyerang dinding pembuluh
darah yang berukuran kecil sehingga menyebabkan kebocoran dan keluarnya
cairan dari darah disekitar jaringan.
Cara Mengatasi Darah Rendah
Berikut yang pernah alami dalam terjadi tekanan darah rendah. Namuun, ada cara untuk mengatasi darah rendah, sebagai berikut :
- Setelah menyantap makanan, lakukan istirahat terlebih dahulu jangan serta melakukan banyak aktivitas.
- Mengurangi mengonsumsi karbohidrat berlebih.
- Berolahraga secara teratur untuk mengatasi darah rendah dan melancarkan peredaran darah.
- Perbanyak minum minuman yang tidak banyak mengandung alkohol.
- Makanan yang mengandung kandungan garam yang tinggi.
- Sebaiknya berhati-hati ketika beralih ke posisi dari duduk atau berbaring ke posisi berdiri. Satu tipsnya adalah menghentakan kaki beberapa kali sebelum berdiri. Setelah itu berdiri secara perlahan lahan.
- Perbanyak juga minnum saat cuaca panas atau kondisi sakit seperti saat batuk atau flu.